Loading...
Loading...
Sebagai
seorang perempuan, tentunya kita harus lebih memahami terlebih dahulu
antara memakai mukena dengan menutup aurat. Seorang wanita bisa menutup
aurat dengan model pakaian apapun selama sesuai syari’at, meskipun
wujudnya bukan berupa mukena. Asalkan pakaian yang ia pakai menutup
semua aurat, dari ujung rambut hingga kaki, selain wajah dan telapak
tangan.
Kemudian, termasuk syarat sah shalat bagi wanita adalah menutup seluruh
auratnya. Terdapat sebuah hadits dari Aisyah radhiyallahu ‘anha,
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لَا يَقْبَلُ اللَّهُ صَلَاةَ امْرَأَةٍ قَدْ حَاضَتْ إِلَّا بِخِمَارٍ
“Allah tidak menerima shalat wanita yang telah baligh, kecuali dengan memakai khimar (kerudung).” (HR. Ahmad 25167, Abu Daud 641, Ibnu Khuzaimah no. 775 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).
Dari keterangan di atas, seorang wanita dibolehkan shalat tanpa memakai mukena, namun dia harus tetap menutup aurat sesuai syariat.
Sumber : muslimahzone.com
sumber : www.republika.co.id |
لَا يَقْبَلُ اللَّهُ صَلَاةَ امْرَأَةٍ قَدْ حَاضَتْ إِلَّا بِخِمَارٍ
“Allah tidak menerima shalat wanita yang telah baligh, kecuali dengan memakai khimar (kerudung).” (HR. Ahmad 25167, Abu Daud 641, Ibnu Khuzaimah no. 775 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).
Dari keterangan di atas, seorang wanita dibolehkan shalat tanpa memakai mukena, namun dia harus tetap menutup aurat sesuai syariat.
Sumber : muslimahzone.com
Loading...
MUSLIMAH BACA...!! Apakah Di Bolehkah Jika Wanita Shalat Tanpa Memakai Mukena? Silahkan Baca
4/
5
Oleh
assas